Langsung ke konten utama

Curriculum Vitae

Vision:
Reaching the peak performance in religion, family and business

Mission:
Maximize my potential to serve the Lord, guide the family and helping others with enthusiasm, quality and sincerity

Slogan:
There is no time without work. Sure of goals, keep trying, God is always prepared the way.


Personal:

Name: Muhammad Yusuf
Place of Birth: Batang, Central Java
Date of Birth: August 29, 1973
Religion: Islam
Status: Married
Children: 3 boys
Address: Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, West Java, Indonesia 17411

Education:

SD: SDN Pandasari, Warungasem, Batang
SMP: SMP N 6 Pekalongan
SMA: SMAN 1 Pekalongan
Strata-1: High School Technology of Telkom / STT Telkom/Department of Electrical Engineering
Strata-2: Institut Teknologi of Sepuluh November / ITS/ Department of Information Technology Management

Training:

Course supervisor / Suslia: Year 2000
Course leader / Suspim 135-B: Year 2008
Various professional training
Various enterprenuership training

Occupation:

Telkom:
East Surabaya: Year 1996-1998
East Java : Year 1998-2003
East Indonesia : Year 2003-2006
Head Office: 2006 - 2011
Jakarta, 2012 - present

Business:

CV. Arum Raya: Year 2006.....

Organization:

Mosque Takmir of Takobbar, Ketintang Surabaya: Year 1999-2002
Mosque Takmir of Juanda Harapan Permai, Surabaya: Year 2000-2002
Board committees of PC NU Surabaya: Year 2000-2002
NU Board Scholar Association (ISNU) Surabaya: Year 2000-2002
Board committees of Employees Union of Telkom Makassar: Year 2001-2002
Board committees of Lembaga Amil Zakat Nurul Iman of Makassar: Year 2004-2006
Mosque Takmir of Al-Mujahidin, Jatiwaringin: Year 2007-present

Komentar

  1. kayaknya ada yg salah:
    Telkom, East Indonesia Division: Year 2003-2006
    Board committees of Employees Union of Telkom Makassar: Year 2001-2002

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

The 360 Leader - John C Maxwell

Hampir semua pemimpin memiliki pimpinan yang lebih tinggi. Bolehlah dibilang, tidak ada pemimpin yang tidak memiliki pemimpin diatasnya. Karenanya, buku The 360 Leader karangan John C. Maxwell ini sejatinya adalah untuk semua pemimpin, bukan hanya untuk para manajer yang selalu berada di bawah para pemilik perusahaan. Pun demikian, penjelasan buku ini memang lebih difokuskan kepada para manajer, senior manajer dan para pemimpin sejenis dalam perusahaan yang berada di bawah kepemimpinan orang-orang di atasnya. Buku setebal 400 halaman ini mengawali penjelasanya dengan 7 mitos tentang memimpin dari bagian tengah. Berikutnya menjelaskan tantangan yang dihadapi pemimpin 360 Derajat. Pada bagian ketiga dijelaskan bagaimana memimpin ke atas. Bagian keempat dan kelima menjelaskan praktik memimpin ke samping dan ke bawah. Pada bagian akhir dijelaskan nilai-nilai pemimpin 360 Derajat. Prinsip utama dari kepemimpinan 360 derajat adalah bahwa pemimpin bukanlah posisi, melainkan pe

WIMAX KANDIDAT JARINGAN 4G

Pada awal tahun 2000-an, bahkan sampai dengan saat ini kita sudah sangat familiar dengan teknologi Wi-Fi, diantaranya adalah wireless yang kita gunakan sehari-hari di Laptop. Teknologi Wi-Fi di Laptop ini merupakan implementasi dari standar IEEE 802.11x, yang sebenarnya telah mengalami perkembangan dari mulai 802.11a, 802.11b sampai 802.11g. Perkembangan tersebut menghasilkan kecepatan dan jangkauan yang lebih baik, spektrum frekuensi yang lebih efisien dan sebagainya. Teknologi Worldwide Interoperability for Microwave Access (Wimax) merupakan implementasi standar IEEE 802.16x, yang notabene adalah pengembangan dari teknologi Wi-FI dengan standar IEEE 802.11. Wimax dikembangkan oleh Wimax Forum yang dimotori lebih dari 400 vendor global seperti Intel, Siemens, ZTE, Nokia dan lainnya. Secara umum kita mengenal dua jenis Wimax, yaitu Wimax untuk jaringan tetap atau disebut Fixed Wimax, dan Wimax untuk jaringan bergerak atau sering disebut Mobile Wimax. Teknologi Fixed Wimax mampu menduk

Liburan Keluarga di Kuala Lumpur

Masjid Putra Kunjungan Kuala Lumpur kali ini merupakan yang ke sekian kalinya, tapi menjadi yang pertama kali untuk liburan keluarga. Liburan keluarga selalu mendapatkan pengalaman yang berbeda dibandingkan liburan bersama teman kantor, apalagi jika dibandingkan dengan perjalanan dinas. Seperti biasanya, kami memilih untuk ''berjalan sendiri", tanpa bantuan agen travel atau pun guide lokal. Otomatis, saya akan menjadi EO sekaligus guide-nya. Kami sudah pesan tiket jauh hari, agar keluarga merasa nyaman dan tentu saja agar harga tiket lebih miring. Kami mendapat tiket Malaysia Airline PP sekitar 1,7 juta rupiah, karena berdekatan dengan liburan Natal. Jika waktu kunjungan jauh dari liburan bersama, mungkin bisa mendapatkan tiket lebih hemat. Untuk akomodasi, kami pilih tengah kota, agar mudah jalan kaki kemana pun, dan tentu saja dekat dengan Petronas Twin Tower. Tidak usah kawatir harga mahal, buktinya saya mendapatkan hotel butik yang sangat nyaman, denga